Sunday, December 8, 2024

Menuju Sekolah Berkualitas dengan Budaya Positif

Menuju Sekolah Berkualitas dengan Budaya Positif

Oleh: Guru Ataya (Iwan Sumantri)

Sukabumi – 6 Desember 2024. Guru Ataya – Hari ketujuh pembekalan Calon Instruktur Angkatan 21 Program Pendidikan Guru Penggerak di  ruang maya (Gmeet) semakin menggairahkan. Setelah menggali lebih dalam tentang kepemimpinan pembelajaran, para peserta kini berfokus pada fondasi penting lainnya dalam menciptakan sekolah yang berkualitas, yaitu budaya positif.

Refleksi Modul 1.3: Transformasi Diri sebagai Pemimpin Pembelajaran Sebelum melangkah ke modul baru, para peserta diajak untuk merenung kembali perjalanan mereka dalam mempelajari Modul 1.3. Dalam sesi refleksi yang penuh makna, terungkap berbagai kisah inspiratif tentang bagaimana peserta telah mulai menerapkan konsep-konsep kepemimpinan pembelajaran di kelas masing-masing.

  • Tantangan yang Menguatkan: Peserta berbagi cerita tentang berbagai tantangan yang mereka hadapi, mulai dari mengubah kebiasaan lama hingga mendapatkan dukungan dari rekan sejawat. Namun, mereka juga menemukan bahwa setiap tantangan adalah peluang untuk tumbuh dan berkembang.
  • Sukses Kecil yang Menginspirasi: Banyak peserta yang berhasil menciptakan suasana kelas yang lebih kolaboratif dan menyenangkan. Mereka juga berhasil meningkatkan motivasi belajar siswa melalui berbagai inovasi pembelajaran.

Modul 1.4 Budaya Positif: Menciptakan Lingkungan Belajar yang Bahagia Dengan semangat baru, peserta kemudian memulai perjalanan mereka dalam mempelajari Modul 1.4 Budaya Positif. Modul ini mengajak peserta untuk memahami pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang positif, di mana setiap siswa merasa dihargai, aman, dan termotivasi untuk belajar.


Baca Juga:


Dalam sesi penyelarasan, instruktur memberikan gambaran umum tentang konsep budaya positif. Peserta diajak untuk memahami bahwa budaya positif bukanlah sekadar slogan, melainkan sebuah sistem yang dibangun secara bersama-sama oleh seluruh anggota komunitas sekolah.

Harapan ke Depan: Sekolah sebagai Rumah Kedua yang Bahagia Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari Program Pendidikan Guru Penggerak, para peserta memiliki harapan besar untuk mengubah sekolah menjadi tempat yang lebih baik. Mereka bertekad untuk menciptakan sekolah yang tidak hanya mengejar prestasi akademik, tetapi juga menumbuhkan karakter siswa yang positif.

Cerita-cerita di ruang virtual peserta tentang pengalaman penerapan disiplin positif banyak menginspirasi peserta lainnya termasuk guru ataya.

Hasil Refleksi Hari Ketujuh Budaya Positif Ala Guru Ataya:

No comments:

Post a Comment