Sunday, September 1, 2024

Sekolahku Aman, Sekolahku Bahagia: Mari Stop Kekerasan!

Sekolahku Aman, Sekolahku Bahagia: Mari Stop Kekerasan!

Oleh: Guru Ataya (Iwan Sumantri)

Sukabumi, 31 Agustus 2024. Bertempat di SMA Negeri 1 Cisaat, Guru Ataya mengikuti kegiatan “Stop Kekerasan: Pelatihan Menciptakan Sekolah Aman,Nyaman,Menyenangkan dan Inklusif Kabupaten Sukabumi. Guru Ataya sebagai peserta dari Unsur Komunitas Penggerak Pendidikan Daerah (KPPD) kabupaten Sukabumi. Berbagai unsur mulai dari Dinas Pendidikan, Satgas Tim Pencegahan dan Penangangan Kekerasan,Komite Sekolah, Guru dan unsur lainnya hadir di kegiatan tersebut.

Kegiatan di awali dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjukan dengan Mars Sukabumi, sambutan dari Kepala BBGP (diwakili), sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Bapak Eka Nandang Nugraha,S.IP.,MM yang sekaligus membuka kegiatan tersebut. Sebelum ke materi Talk show: Stop Kekerasan:Pelatihan Menciptakan Sekolah Aman,Nyaman,Menyenagkan dan Inklusif kegiatan diisi dengan beberapa penampilan siswa SMAN 1 Cisaat yang tergabung dalam komunitas Teather Ekstarkurikuler SMANCIs.

Hadir sebagai narasumber di sesi pertama Dr. Dede Suryaman, dari Pusat Penguatan Karakter, Kemendikbudristek. Tim TPPK BBGP Jabar pun  memfasilitasi peserta di sembilan kelas dari setiap jenjang pendidikan.

Sebagai pendidik, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, menyenangkan, dan inklusif bagi seluruh siswa. Sekolah seharusnya menjadi rumah kedua bagi mereka, tempat di mana mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal. Namun, masih banyak tantangan yang harus kita hadapi, salah satunya adalah kekerasan di lingkungan sekolah. Kekerasan dalam bentuk apapun, baik fisik, verbal, maupun psikologis, tidak boleh ada tempatnya di sekolah.

Mengapa Kita Harus Stop Kekerasan?

Kekerasan di sekolah dapat menimbulkan dampak yang sangat buruk bagi korban, pelaku, maupun lingkungan sekolah secara keseluruhan. Korban kekerasan dapat mengalami trauma psikologis yang berkepanjangan, kesulitan dalam belajar, dan bahkan menarik diri dari lingkungan sosial. Pelaku kekerasan juga berisiko mengalami masalah perilaku di kemudian hari. Sementara itu, lingkungan sekolah yang penuh kekerasan akan menghambat proses pembelajaran dan menciptakan suasana yang tidak kondusif.

Baca Juga:








Membangun Sekolah yang Aman dan Inklusif

Untuk menciptakan sekolah yang aman dan inklusif, kita perlu melakukan berbagai upaya secara komprehensif. Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain:

 Meningkatkan kesadaran: Seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga staf tata usaha, harus memiliki kesadaran yang tinggi tentang bahaya kekerasan dan pentingnya menciptakan lingkungan yang aman.

 Membentuk tim penanganan kekerasan: Tim ini bertugas untuk mencegah, mendeteksi, dan menangani kasus kekerasan yang terjadi di sekolah.

  Menyediakan saluran pelaporan: Siswa harus merasa aman untuk melaporkan jika mengalami atau melihat tindakan kekerasan.

 Melakukan kegiatan-kegiatan preventif: Seperti penyuluhan, workshop, atau kegiatan ekstrakurikuler yang bertemakan anti-kekerasan.

 Menciptakan iklim sekolah yang positif: Membangun hubungan yang baik antara guru dan siswa, serta mendorong kerjasama antar siswa.

  Memberikan dukungan kepada korban: Korban kekerasan perlu mendapatkan dukungan psikologis dan perlindungan dari pihak sekolah.

 Memberikan konsekuensi yang jelas bagi pelaku: Pelaku kekerasan harus diberikan sanksi yang sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan.

Penutup

Membangun sekolah yang aman, nyaman, menyenangkan, dan inklusif adalah tugas kita bersama. Dengan bekerja sama, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi seluruh siswa. Mari kita mulai dari diri sendiri, dengan selalu bersikap ramah, menghargai perbedaan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Ingat, sekolah adalah tempat kita menanamkan nilai-nilai kebaikan dan membentuk generasi muda yang lebih baik.

Ajakan Aksi

Sebagai penutup, saya mengajak seluruh rekan guru untuk bersama-sama berkomitmen untuk menciptakan sekolah yang bebas dari kekerasan. Mari kita jadikan sekolah sebagai tempat yang aman dan menyenangkan bagi semua siswa



2 comments:

  1. Inspiratif ... semoga bisa diterapkan di setiap sekolah

    ReplyDelete